Siswa Kelas 12 TJKT SMK Teknologi Melaksanakan Praktikum IoT: Projek Tong Sampah Otomatis dengan Arduino Uno

 


Pada hari Selasa, 27 Agustus 2024, siswa kelas 12 Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT) di SMK Teknologi Karawang melaksanakan praktikum Internet of Things (IoT) dengan membuat sebuah proyek inovatif berupa Tong Sampah Otomatis menggunakan Arduino Uno. Praktikum ini dipandu langsung oleh guru pembimbing, Bpk. Yusup Mad Cani, S.Kom., yang bertujuan untuk mengasah keterampilan teknis siswa dalam memanfaatkan teknologi IoT untuk menciptakan solusi yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Desain dan Proses Pembuatan Proyek

Projek ini diawali dengan pengenalan konsep dasar IoT dan Arduino Uno. Siswa diperkenalkan pada berbagai komponen elektronik yang akan digunakan, seperti sensor infrared, servo motor, dan modul Arduino Uno. Sensor infrared akan mendeteksi keberadaan tangan atau objek di depan tong sampah, sementara servo motor akan membuka dan menutup tutup tong sampah secara otomatis berdasarkan sinyal yang diterima dari sensor.

Bpk. Yusup Mad Cani, S.Kom. menjelaskan pentingnya pemahaman dasar mengenai pemrograman dan pengkabelan. "Melalui projek ini, siswa diharapkan dapat memahami bagaimana mengintegrasikan perangkat keras dan lunak dalam sistem IoT, serta mengaplikasikan konsep-konsep elektronika yang telah dipelajari sebelumnya," ungkapnya.

Setelah pembekalan materi, siswa memulai langkah-langkah pembuatan proyek dengan melakukan penyolderan dan perakitan rangkaian. Kemudian, mereka menulis kode program menggunakan Arduino IDE untuk mengatur sensor dan motor servo. Kode ini akan menentukan kapan motor harus beroperasi untuk membuka dan menutup tutup tong sampah berdasarkan data yang diterima dari sensor infrared.

Implementasi dan Uji Coba

Setelah rangkaian selesai dirakit, siswa melakukan uji coba untuk memastikan semua komponen berfungsi dengan baik. Beberapa penyesuaian dilakukan, baik pada sisi perangkat keras maupun perangkat lunak, agar tong sampah dapat beroperasi dengan efisien dan responsif terhadap deteksi objek.

Selama proses ini, Bpk. Yusup Mad Cani, S.Kom., memberikan bimbingan langsung dan memastikan setiap siswa memahami prinsip kerja proyek mereka. Beliau juga mendorong siswa untuk berkolaborasi dan saling berbagi ide untuk memecahkan masalah yang dihadapi selama praktikum. "Ini adalah bagian dari pembelajaran berbasis proyek yang menekankan pada kolaborasi dan penyelesaian masalah secara kreatif," tambahnya.

Manfaat dan Dampak dari Proyek

Proyek Tong Sampah Otomatis ini tidak hanya melatih keterampilan teknis, tetapi juga mendorong siswa untuk berpikir kreatif dalam menghadapi tantangan lingkungan. Dengan implementasi teknologi IoT, siswa belajar menciptakan solusi praktis yang dapat mengurangi kontak langsung dengan tong sampah, sehingga membantu menjaga kebersihan dan kesehatan.

Melalui praktikum ini, siswa juga mendapatkan pengalaman nyata dalam mengerjakan proyek berbasis teknologi yang relevan dengan industri saat ini. Hal ini sesuai dengan visi SMK Teknologi Karawang untuk mempersiapkan lulusan yang siap kerja dan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi terkini.

Kesimpulan

Praktikum ini adalah langkah nyata bagi siswa kelas 12 TJKT untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari ke dalam dunia praktis. Bimbingan dari Bpk. Yusup Mad Cani, S.Kom., membuat proses belajar menjadi lebih interaktif dan menyenangkan, sekaligus memperkuat pemahaman siswa tentang pentingnya teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Proyek ini juga membuka peluang bagi siswa untuk terus mengeksplorasi potensi teknologi IoT dalam menciptakan inovasi-inovasi baru di masa depan.